Kamis, 27 Desember 2007

Lima hari sudah , dia telah pergi meninggalkan semua hal yang ada di dunia ini, keluarga, cinta, penyakit yang ia idap, kekecewaan, keacuhan, kesabaran… semua hal yang ada dan dibutuhkan untuk hidup di dunia ini,, dia tidak butuh itu lagi dan meninggalkan semua. Awal aku mengenal dia bukanlah sesuatu yang menyenangkan, karena tampaknya dia tidak sejalan dengan gaya hidup dan pola tingkah lakuku. Tapi tak apalah, tak ada ruginya untukku. Hingga masa itu datang, masa dimana titik awal kehidupanu yang baru, momen melepaskan semua hal lama yang sempat menjadikan lingkaran setan dalam hidupku. Masa ini pun masih aku jalani,, masa aku menjadi mahasiswa, jauh dari semua.. Aku mulai mengenal karakternya. Dia adalah eyangKu.. Semua paradigma yang aku bangun hingga saat ini telah berubah drastis, dia ternyata adalah orang yang sabar, perhatian, dan tegas. Dia hanya ingin melanjutkan hidup, bersama semua keluarganya, anaknya, cucunya, namun apa yang terjadi di saat hingga nafas terhembs tak satupun yang dia inginkan ada di sekelilingnya, termasuk aku.. Dia adalah seorang pahlawan yang telah gugur bukan di medan perang sesungguhnya, tapi medan perang dalam penyakitnya. Penyakit yang datang tiba-tiba, penyaki yang mendekatkan dirinya pada sang Pahlawan sejati